Wednesday, October 11, 2017

10 Burung yang Tidak Bisa Terbang

Pada umumnya, setiap burung memiliki dua sayap yang bisa membawanya terbang. Namun, ternyata tidak semua burung memiliki kemampuan untuk terbang, meskipun mereka tetap memiliki sayap seperti halnya unggas pada umumnya.

Berikut adalah ulasana tentang 10 burung yang tidak bisa terbang.

1. Burung Unta



Burung unta adalah jenis burung terbesar yang tidak bisa terbang. Burung yang biasa ditemukan di Afrika ini umumnya memiliki tinggi sekitar 2,5 meter dengan berat sekitar 145 kg.

Mereka memiliki sayap berukuran kecil dengan kaki kokoh yang bisa berlari dengan kecepatan hingga 43 mil per jam.

2. Kasuari



Kasuari adalah burung yang banyak tersebar di Pulau Papua dan di timut laut Australia. Burung ini memiliki tinggi sekita 5 kaki atau lebih dari 150 cm, dengan berat sekitar 60 kg.

Burung dengan bulu berwarna-warni ini memiliki cakar yang sangat tajam yang digunakan untuk bertahan dari dari para pengganggu.

3. Penguin



Penguin adalah burung yang pada hidup di daerah kutub selatan, di Antartika. Burung lucu ini biasa mengkonsumsi ikan, udang, cumi-cumi, ataupun hewan-hewan air lainnya yang bisa ditemukan di laut.

Penguin umumnya memiliki tinggi sekitar 90 cm dan berat sekitar 35 kg. Mereka memiliki sayap kecil yang lebih mirip seperi sirip untuk mereka berenang.

4. Maleo



Maelo adalah jenis burung endemik Sulawesi yang hanya bisa ditemukan di Indonesia. Mereka umumnya ditemukan daerah dataran rendah tropis dan hutan-hutan perbukitan, tetapi biasanya mereka membuat sarang di daerah berpasir, tanah vulkanik atau pantai yang terkena panas sinar matahari.

5. Kiwi



Burung kiwi adalah burung endemik sekaligus menjadi simbol nasional negara Selandia Baru. Burung ini terancam kepunahannya karena hampir 27 burung mati setiap minggunya.

6. Rhea



Burung ini memiliki tampilan fisik seperti burung unta, yakni sama-sama memiliki kaki dan leher yang panjang. Saat ini ada dua spesies burung Rhea: Rhea Amerika (Greater Rhea) dan Rhea Darwin (Lesser Rhea).

Pada umumnya, mereka memiliki warna bulu abu-abu kecoklatan dengan tiga jari di kakinya. Mereka memiliki tinggi sekitar 170 cm, lebih rendah dibandingkan dengan burung unta.

7. Takahe



Selain burung kiwi, Selandia Bau juga memiliki burung yang tak bisa terbang lainnya, yaitu burung takahe. Burung ini umumnya memiliki tinggi 63 cm dan berat sekitar 3 kg.

8. Emu



Burung emu adalah burung asli Ausralia yang biasa ditemukan di Tasmania. Burung ini juga mirip dengan burung unta, hanya saja lehernya tidak terlalu panjang.

Burung ini umumnya memiliki tinggi sekitar 2 m dan berat 45 kg. Meski tak bisa terbang, namun burung ini mampu berlari dengan kecepatan hingga 70 km per jam.

9. Kormoran Galapagos



Burung yang juga dikenal dengan Flightless Cormorant ini adalah burung yang hanya bisa ditemukan di Pulau Galapagos, Ekuador. Burung ini memiliki panjang 89-100 dengan berat 2,5-5 kg.

10. Tasmanian Nativehen



Sesuai dengan namanya, burung Tasmanian Nativehen ini adalah burung yang berasal dan merupakan endemik Pulau Tasmania, Australia.

Beberapa jenis burung di atas banyak mengalami punah karena ulah manusia, namun jenis burung yang satu ini justru mendapatkan keuntungan dari kegiatan Agikultural di pulau Tasmania.

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon