Wednesday, September 20, 2017

10 Profesi Aneh Mantan Pesepakbola

Tags

Beberapa waktu lalu, Rio Ferdinand, mantan bek tengah andalan Manchester United dikabarkan akan segera menjadi petinju profesional. Pria yang kini telah berusia 38 tahun itu telah 20 tahun lebih menjalani karier sebagai pesepakbola, dengan 81 caps bersama timnas Inggris.

Ferdinand tidak sendirian, ada beberapa pesepakbola yang memilih profesi yang tidak biasa. Berikut adalh 10 di antaranya.

1. Leon McKenzie and Curtis Woodhouse (Petinju)

 

Eurosport

Sama seperti Ferdinand, kedua mantan pesepakbola ini bahkan lebih dahulu menjadi petinju profesional. Leon McKenzie mampu memenangkan delapan pertandingan (tiga dia antaranya dengan KO) dan dua kali mengalami kekalahan yang terjadi pada awal bulan ini pada perebutan gelar juara kelas menengah BBBofC Southern Area.

Sementara untuk Woodhouse, mantan pemain Sheffield United dan Birmingham City ini bernasib sedikit lebih baik. Dia pernah meraih gelar juara kelas welter ringan di Inggris dan mengakhiri karier dengan 23 kemenangan (13 kali dengan KO) dan tujuh kekalahan dari 30 pertarungan yang telah ia lakoni

2. Tim Wiese (Pegulat WWE)


Sports Illustrated

Mantan kiper Werder Bremen bertubuh kekar ini memutuskan untuk menjadi pegulat WWE setelah memutuskan untuk pensiun dari dunia sepakbola pada tahun 2014 lalu. Namun, pria yang mendapat julukan "The Machine" ini dikabarkan kembali ke rumput hijau setalh tiga tahun vakum. Pria 35 tahun ini dilaporkan merima tawaran untuk bermain bersama SSV Dilingen, sebauh klub di kasta keenam liga Jerman.

3. Arjan de Zeeuw (Detektif Invesitagasi)


Fourfourtwo

Arjan de Zeeuw mungkin terinspirasi dengan cerita-cerita detektif Sherlock Holmes sehingga membuatnya beralih profesi dari pemain sepakbola menjadi detektif kepolisian di kota Alkmaar. Sebagai polis bagian investigasi, ia pun masih bermain sepakbola dengan menjadi kapten di tim sepakbola kepolisian Belanda.

4. Royston Drenthe (Rapper)


Foot The Ball

Drenthe merupakan pemain lulusan akademi Feyenord yang menjadi pemai  penting bagi timnas Belanda dalam meraih gelar juara di Piala Eropa U-21 tahun 2007. Ia juga bahkan semapt bermain di tim raksasa Spanyol, Real Madrid.

Setelah memutuskan pesiun dari sepakbola di tahun 2016 bersama salah satu tim asal UEA, ia kemudian memutuskan untuk menjadi rapper.

5. Daniel Agger (Seniman Tato)


Daily Mail

Setelah delapan tahun yang cukup mengesankan bersama Liverpool, di tahun 2014 ia memutuskan untuk pulanng kampung ke tim pertama yang membesarkan namanaya, Brondby. Hanay dua tahun setelah itu, ia kemudian untuk gantung sepatu di usia yang sebenarnya tidak terlalu tua untuk pesepakbola, yakni 32 tahun.

Agger yang memang sebelumnya juga sudah menjadi seniman tato ini akhirnya memutuskan untuk sepenuhnya menjadi seorang pembuat tato.



6. Clive Allen (Pemain American Football)


Getty Images


Pria ini semasa masih menjadi pesepakbola pernah bergabung dengan tim-tim besar, termasuk enam tim yang berbasi di kota London (Arsenal, QPR, Chelsea, Crystal Palace, West Ham, dan Milwall). Dua setelah memutuskan pensiun dari sepakbola, ia kemudian beralih menjadi pemain american football dengan berposisi sebagai placekicker.

7. Knut Anders Fostervold (Atlet Balap Sepeda)


Aftenposten

Pesepakbola asal Norwegia ini memutuskan untuk menjadi atlet balap sepeda setelah memutuskan untuk pensiun dari dunia sepakbola. Di tahun 2005 dan 2006 dia meraih pedali perunggu di kejuaran uji coba nasional Norwegia, sebelum akhirnya meraih medali perak di tahun berikutnya.

Di tingkat internasional, Fostervold juga mewakili Norwegia untuk uji coba kejuaraan dunia pada tahun 2006 dan 2007, di mana ia menempati peringkat ke-43 dan 51.

8. Tomas Brolin (Pemain poker)

 

FIFA

Tidak ada salahnya untuk menjadikan hobi sebagai profesi. Begitu pula yang dilakukan oleh Brolin dan Gravesen yang memutuskan untuk aktif di World Series of Poker sejak tahun 2006.

9. Ken Monkou (Pembuat Pancake)


FA

Mantan bek tengah Feyenoord dan Chelsea ini memutuskan gantung sepatu di tahun 2001 bersama Huddersfield di usia 37 tahun. Setelah itu, ia kemudian kembali ke Belanda dan membuka usaha menjual pancake di kota Delft.

10. Fabien Barthez (Pembalap)


SnapLap

Mantan kiper yang membawa Prancis meraih gelar juara Piala Dunia 1998 ini memutuskan untuk menjadi pembalap profesional. Sejak tahun 2014, ia selalu berpartipasi dalam ajang tahunan 24 Hours of Le Mans. Tidak terlalu bruuk, di tahun 2014 ia finish di urutan ke-9, tahun 2016 di posisi ke-8, dan di tahun 2017 ini ia tidak berhasil menyelesaikan balapan.



Artikel Terkait


EmoticonEmoticon