10 Pasang Pesepakbola ini Ternyata Mempunyai Hubungan Keluarga

Tidak sedikit pesepakbola yang meiliki keluarga atau saudara yang berprofesi sebagai pesapakbola juga. Hubungan itu bisa ayah-anak, kakak-adik, paman-keponakan, atau yang lainnya. Untuk yang memiliki hubungan sebagai ayah-anak atau kakak-adik, biasanya bisa diketahui melalui persamaan nama belakang, seperti contoh: Boaz, Nehemia dan Ortizan Solossa, atau antara Diego dan Giovanni Simeone.

1. Thiago Alcantara dan Rafinha

Fifa

Mungkin banyak yang tidak tahu kalau dua pemain jebolan akademi Barcelona, La Masia, ini ternyata adalah saudara kandung. Mereka adalah anak kandung dari mantan pemain timnas Brazil, Mazinho.

Meski sama-sama memulai karier profesional di Barcelona, saat ini Thiago sudah pindah ke tim Bundesliga, bayern Munchen, sementara Rafinha masih tetap di Barca hingga kini.

Selain itu, Thiago dan Rafinha pun berbeda kewarganegaraan. Thiago justru lebih memilih menjadi warga negara Spanyol--alih-alih Brazil yang merupakan negeri asalnya. Sementara Rafinha memilih membela timnas Brazil di level senior, meski ia juga pernah berseragam tim La Furia Roja di level usia 16 sampai 19 tahun.

2. James Rodriguez dan David Ospina

Dailymail

Pemain Real Madrid, James Rodriguez, ternyata adalah saudara ipar penjaga gawang Arsenal, David Ospina, itu karena di tahun 2011 lalu, James menikahi adik Ospina yang bernama Daniela Ospina.

Daniela Ospina juga seorang atlet bola voli. Ia bermain di tim VP Madrid dan mengenakan nomor punggung 10, sama dengan yang dipakai James di Real Madrid.

3. Luka Modrić dan Mark Viduka

Express

Gelandang asal Kroasia ini ternyata adalah sepupu dari mantan penyerang Australia Mark Viduka. Ayah Mark yang bernama Joe sebenarnya berasal dari Kroasia, akan tetapi ia pindah ke Australia sekitar tahun 1960-an.

Luka Modrić, gelandang berkebangsaan Kroasia berusia 31 tahun ini bermain untuk Real Madrid, dan telah berhasil membantu timnya meraih dua gelar juara Liga Champions.

Mark Viduka, mantan penyerang berkebangsaan Australia berusia 41 tahun ini telah bermain sebanyak 43 dan mencetak 11 gol untuk timnas Australia. Di Piala Dunia 2006, ia bahkan menjadi kapten untuk Australia. Memulai karier profesional di tim Melbourne Knights, selanjutnya ia pernah bermain untuk Dinamo Zagreb, Celtic, Leeds United, Middlesbrough, sebelum memutuskan gantung sepatu di tahun 2009 bersama Newcastle United.

3. Patrick Van Aanholt dan Leroy Fer

Express

Kedua pemain timnas Belanda yang juga sama-sama bermain di Premier League ini ternyata adalah saudara sepupu.

Patrick Van Aanholt memulai karier profesionalnya bersama klub Premier League, Chelsea. Selama berada di tim asal London itu, ia hanya dua kali bermain. dan dari tahun 2009-2014 ia telah seringkali dipinjamkan ke tim-tim lain. Pada Januari lalu, ia secara resmi pindah ke Crystal Palace, setelah tampil mengesankan bersama The Black Cats, Sunderland.

Sementara itu sepupunya, Leroy Fer, yang memulai karier di Feyenoord saat ini tercatat sebagai pemain Swansea City.

Sebenarnya, mereka berdua masih mempunyai satu lagi saudara sepupu yang juga berprofesi sebagai pemain sepakbola, yang bernama Cerilio Cijntje. Namun Cijntje hanya bermain di kasta keempat liga sepakbola Belanda bersama ODIN '59.

4. Marcos Senna dan Marcos Assunção

The Sportster

Dua pemain kelahiran Brazil yang sudah sama-sama pensiun ini ternyata adalah saudara sepupu. Keduanya juga sama-sama memulai karier sepakbolanya di Rio Branco, tetapi mereka tidak pernah bermain bersama di tim tersebut. Meskipun usia mereka tidak terlampau jauh, Senna hanya delapan hari lebih tua dibanding Assunção.

Perbedaan kedua pemain ini adalah, Assunção memilih membela timnas tanah kelahirnnya, Brazil, ketimbang Senna yang justru lebih memilih Spanyol sebagai timnas yang dibela.

5. Michy Batshuayi dan Aaron Leya Iseka

Espoirs du Football

Tidak banyak yang tahu kalau kedua pemain Belgia keturunan Republik Demokratik Kongo ini ternyata adalah kakak-beradik.

Batshuayi tampil mengesankan bersama dua tim sebelumnya; mencetak 39 gol dari 97 penampilan bersama Standard Liège dan 26 gol dari 62 penampilan bersama Marseille. Penampilannya seolah menurun sejak pindah ke Chelsea di pertengahan April 2016 dengan mahar 40 juta Euro (1 gol dari 16 pertandingan).

Sementara itu, Aaron Leya Iseka yang sempat dipinjamkan ke klub Ligue 1, Marseille--tim yang juga pernah diperkuat oleh kakaknya--saat ini bermain bersama Anderlecht. Pemain yang masih berusia 19 tahun ini juga masih belum bisa menunjukkan ketajamannya.

6. Emir Spahić dan Edin Džeko

We Heart It

Kedua pemain andalan timnas Bosnia and Herzegovina ini adalah saudara sepupu.

Emir Spahić juga memiliki adik yang menjadi pesepakbola bernama Alen Spahić. Pemain 36 tahun ini tercatat sebagai pemain dengan caps terbanyak di timnas Bosnia and Herzegovina. Ia saat ini berstatus bebas transfer setelah kontraknya diputus pihak Hamburger SV akhir Januari lalu.

Berbeda dengan Emir Spahić, Edin Džeko adalah pencetak gol terbanyak di timnas Bosnia and Herzegovina dengan 49 gol dari 83 pertandingan sejak debutnya di tahun 2007 silam.

7. Scott Parker dan Harry Arter

Soccerio

Mantan gelandang Chelsea dan Tottenham, Scott Parker, ternyata bersaudara ipar dengan gelandang Bournemouth asal Republik Irlandia, Harry Arter.

Scott Parker yang saat ini bermain di divisi Championship bersama Fulham ini telah menikah selama 15 tahun dengan saudari kandung Harry, bernama Carly Arter.

8. Marek Hamsik dan Walter Gargano

Multimedios

Hubungan kedua pemain yang pernah bermain bersama di Napoli adalah saudara ipar. Itu karena Walter menikah dengan saudari Marek bernama Michaela di tahun 2010 ketika ia masih berseragam tim asal kota Naples. Pasangan tersebut dikaruniai dua anak, Matias dan Thiago.

Walter Gargano, gelandang bertahan yang berusia 32 tahun kini membela klub asal Meksiko, Monterrey. Sementar itu,  Marek Hamšík masih setia bersama Napoli hingga sat ini. Bahkan pemain asal Slovakia tersebut menjadi pencetak gol terbanyak kedua Partenopei (julukan Napoli, red) setelah Diego Maradona. Hamšík yang masih berusia 29 tahun tentu bisa saja mengungguli sang legenda karena jarak gol keduanya hanya 5 gol.

9. Alex Iwobi dan Jay-Jay Okocha

The Sportster

Winger muda Arsenal itu ternyata adalah keponakan dari mantan pemain timnas Nigeria yang pernah bermain di PSG, Jay-Jay Okocha.

Di musim ini, Iwobi yang memakai nomor punggung 17 ini cukup sering dimainkan oleh Arsene Wenger. Ia tercatat berhasil mencetak empat gol dari 34 pertandingan yang telah dijalaninya.

Sang paman, Jay-Jay Okocha pemain yang kini berusia 43 adalah pemain timnas Nigeria di tahun 1993 sampai 2006, dengan mencetak 14 dari 75 caps. Ia pensiun dari dunia sepakbola di tahun 2008 bersama Hull City.

10. Victor Wanyama dan McDonald Mariga

IRAIW

Dua pemain yang sama-sama berposisi sebagai gelandang bertahan ini adalah kakak-beradik. Selain itu mereka juga memiliki dua saudara lagi yang menjadi pemain sepakbola, mereka adalah Thomas and Sylvester Wanyama. Sementara saudari mereka,  Mercy Wanyama adalah atlet basket.

McDonald Mariga pernah menjadi pemain asal kenya pertama yang berhasil menjuarai Liga Champions di tahun 2010 bersama Inter Milan. Setelah lepas dari Inter, kariernya memang kurang menjanjikan. saat ini ia bermain di Latina yang berlaga di Serie B, kasta kedua liga sepakbola Italia.

Nasib Wanyama mungkin lebih menjanjikan saat ini dengan bermain di Premier League bersama Tottenham pada awal musim ini. Di timnas Kenya ia juga didapuk sebagai kapten.