Penjara bawah tanah mungkin sudah tidak dipakai lagi oleh pihak kepolisian. Namun, penjara bawah tanah ini pernah dipakai di Indonesia, apalagi ketika di masa penjajahan dulu. Untuk melihat apa saja penjara itu, berikut 10 penjara bawah tanah terseram bekas peninggalan penjajahan dahulu.
Pada pada zaman penjajahan Belanda dulu, Benteng Vastenburg adalah sebuah bangunan yang berdiri megah dan berguna sebagau penghubung kota Solo dan semarang. Di bawah benteng ini terdapat sebuah bungker luas yang dulunya digunakan sebagai penjara bawah tanah.
Nama Benteng Pendem sebenarnya juga ada di kota Ngawi, Jawa Timur. Di Benteng Pendem yang ada di Cilacap ini terdapat sebuah penjara bawah tanah yang saat ini dijadikan sebagai obyek wisata dengan didukung berbagai fasilitas pengunjung.
Benteng yang menjadi salah satu obyek wisata di Bengkulu ini memiliki penjara bawah tanah terseram di Indonesia. Benteng yang dahulu menjadi tempat pertahanan Inggris ini menjadi seram terdapat dua makan bertuliskan Robert Hamilton dan Thomas Parr.
Benteng Fort Rotterdam adalah sebuah benteng yang terdapat di kota Makassar. Pada benteng yang dibangun oada zaman kerajaan Gowa ini terdapat sebuah penjara bawah tanah. Salah satu pahlawan nasional yang pernah mengeram di penjara ini adalah Pangeran Diponegoro.
Bangunan tua yang terdapat di kota Surabaya ini adalah sebuah bangunan yang dibangun pada masa penjajahan Beanda. Penjara Kalisosok adalah penjara tua yang terkenal angker dengan berbagai cerita seram tentang penyiksaan para pejuang kemerdekaan di negeri ini.
Penjara peninggalan masa Belanda yang dibangun pada tahun 1918 ini memiliki sekitar 552 sel penjara. Penjara ini juga pernah dijadikan sebagai tempat ditahannya presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno.
Sejak direstorasi pada tahun 2007 lalu, gedung utama dengan empat ruangan utama menjadi markas bagi Kapolwil, Wakapolwil, dan beberapa kabag. Sementara penjara bawah tanah yang ada di bangunan sudah tidak dihuni dibuka untuk umum lagi.
Gedung Merdeka adalah sebuah bnagunan yang berada di jalan Asia-Afrika, Bandung yang pernah menjadi tempat Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika pada tahun 1955. Gedung ini menyimpan berbagai cerita, apalagi tentang penjara bawah tanahnya. Salah satu teroeongan bwah tanah di gedung itu disebut berhubung dengan gedung tua linnya.
Museum yang dulunya digunakan sebagai balai kota dibangun pada tahun 1707-1711 oleh Gubernur Johan Van Hoorn. Dirancang menyerupai Istana Dam di Amsterdam, gedung itu terdiri dari bangunan utama dengan dua sayap di bagian barat dan timur.
Cerita tentang keangkeran gedung ini mungkin sudah tersebar sampai ke pelosok Indonesia. Bangunan yang dulunya digunakan sebagai degung administrasi pada zaman penjajahan Belanda ini diyakini menjadi rumah bagi makhluk-makhluk tak kasat mata.
Penjara bawah tanah di Lawang Sewu ini dulunya digunakan sebagai tempat eksekusi para pemuda Indonesia yang memberontak terhadap Jepang lalu jasad mereka dibuang ke kali yang ada di sebelah gedung.
10. Penjara Bawah Tanah Benteng Vastenburg - Solo
Pada pada zaman penjajahan Belanda dulu, Benteng Vastenburg adalah sebuah bangunan yang berdiri megah dan berguna sebagau penghubung kota Solo dan semarang. Di bawah benteng ini terdapat sebuah bungker luas yang dulunya digunakan sebagai penjara bawah tanah.
9. Penjara Bawah Tanah Benteng Pendem - Cilacap
Nama Benteng Pendem sebenarnya juga ada di kota Ngawi, Jawa Timur. Di Benteng Pendem yang ada di Cilacap ini terdapat sebuah penjara bawah tanah yang saat ini dijadikan sebagai obyek wisata dengan didukung berbagai fasilitas pengunjung.
8. Penjara Bawah Tanah Benteng Malborough - Bengkulu
Benteng yang menjadi salah satu obyek wisata di Bengkulu ini memiliki penjara bawah tanah terseram di Indonesia. Benteng yang dahulu menjadi tempat pertahanan Inggris ini menjadi seram terdapat dua makan bertuliskan Robert Hamilton dan Thomas Parr.
7. Penjara Bawah Tanah Benteng Fort Rotterdam - Makassar
Benteng Fort Rotterdam adalah sebuah benteng yang terdapat di kota Makassar. Pada benteng yang dibangun oada zaman kerajaan Gowa ini terdapat sebuah penjara bawah tanah. Salah satu pahlawan nasional yang pernah mengeram di penjara ini adalah Pangeran Diponegoro.
6. Penjara Bawah Tanah Kalisosok - Surabaya
Bangunan tua yang terdapat di kota Surabaya ini adalah sebuah bangunan yang dibangun pada masa penjajahan Beanda. Penjara Kalisosok adalah penjara tua yang terkenal angker dengan berbagai cerita seram tentang penyiksaan para pejuang kemerdekaan di negeri ini.
5. Penjara Bawah Tanah Sukamiskin - Bandung
Penjara peninggalan masa Belanda yang dibangun pada tahun 1918 ini memiliki sekitar 552 sel penjara. Penjara ini juga pernah dijadikan sebagai tempat ditahannya presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno.
4. Penjara Bawah Tanah Gedung Polwiltabes, Surabaya
Sejak direstorasi pada tahun 2007 lalu, gedung utama dengan empat ruangan utama menjadi markas bagi Kapolwil, Wakapolwil, dan beberapa kabag. Sementara penjara bawah tanah yang ada di bangunan sudah tidak dihuni dibuka untuk umum lagi.
3. Penjaga Bawah Tanah Gedung Merdeka, Bandung
Gedung Merdeka adalah sebuah bnagunan yang berada di jalan Asia-Afrika, Bandung yang pernah menjadi tempat Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika pada tahun 1955. Gedung ini menyimpan berbagai cerita, apalagi tentang penjara bawah tanahnya. Salah satu teroeongan bwah tanah di gedung itu disebut berhubung dengan gedung tua linnya.
2. Penjaga Bawah Tanah Museum Fatahillah, Jakarta
Museum yang dulunya digunakan sebagai balai kota dibangun pada tahun 1707-1711 oleh Gubernur Johan Van Hoorn. Dirancang menyerupai Istana Dam di Amsterdam, gedung itu terdiri dari bangunan utama dengan dua sayap di bagian barat dan timur.
1. Penjaga Bawah Tanah Gedung Lawang Sewu, Semarang
Cerita tentang keangkeran gedung ini mungkin sudah tersebar sampai ke pelosok Indonesia. Bangunan yang dulunya digunakan sebagai degung administrasi pada zaman penjajahan Belanda ini diyakini menjadi rumah bagi makhluk-makhluk tak kasat mata.
Penjara bawah tanah di Lawang Sewu ini dulunya digunakan sebagai tempat eksekusi para pemuda Indonesia yang memberontak terhadap Jepang lalu jasad mereka dibuang ke kali yang ada di sebelah gedung.
EmoticonEmoticon