Kalau kita membiacarakn tentangn ikan yang dapat membunuh manusia, pasti yang ada dibenak kita adalah ikan hiu. Namun di dalam luasnya lautan yang ada di bumi ini, kita tidak tahu ada ikan-ikan berbahaya lainnya. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut kami rangkum 10 ikan paling berbahaya di dunia.
Ikan ini adalah ikan air tawar terbesar di dunia yang umumnya ditemukan di Eropa Tengah da Timur. Panjang ikan lele ini bisa mencapai lima meter dan berat hngga lebih dari 150 kg. Mereka biasanya hidup di danau dan sungai bersuhu hangat.
Ikan ini adalah predator yang sangat agresif dengan gigi-gigi tajamnya. Serangan ikan ini terhadap manusia sangatlah jarang ditemui, namun dengan ukurannya yang besar dan gigi tajamnya, bisa menjadi ancaman bagi manusia.
Ikan yang umumnya tinggal d laut beriklim sedang ini bisa memberi sengatan listrik hingga 220 volt. Mereka memiliki kemampuan untuk memproduksi dan menyimpan listrik melalui kontraksi ototnya. Lalu ikan ini mengalirkan listrik yang dimilikinya untuk bertahan melawan predator dan untuk menangkap mangsanya.
Ikan ini biasanya ditemukan di dasar laut dan terkubur di bawah lumpur atau pasir. Dan dengar warna tubuhnya yang gelap, mereka bisa sembunyi dari predator yang bisa saja memangsa mereka.
Ikan Lepu atau lionfish ini sekilas tidak tampak membahayakan samasekali, bahkan cenderung lucu. Namun di balik keindahan warna tubuhnya, ikan ini ternyata memiliki duri yang beracun. Pada manusia, terkena dengatan duri dari ikan bisa bisa menyebabkan kesulitan bernapas dan rasa mual.
Ikan yang juga biasa diebut dengan ikan sidat listrik ini adalah ikan air tawar yang biasanya banyak ditemukan di Sungai Amazon dan Orinoco. Ikan ini mampu menghasilkan aliran listrik hingga 650 volt untuk bertahan hidup. Kalau sampai terkena manusia, sengatan dari ikan bisa menyebabkan gagal jantung.
Ikan yang satu ini memang sudah terkenal sebagai ikan yang sangat berbahaya. Kekuatan gigitan ikan piranha sekitar 25-30 kali berat tubuhnya sendiri. Dengan kekuatannya iut, mereka bisa langsung meremukkan binatang besar sekalipun dalam beberapa menit saja.
Sebenarnya makanan utama ikan ini adalah bangkai, ikan-ikan kecil, krustasea dan biji-bijian, namun kalau mereka sedang lapar mereka bisa menyerag apa pun yang ada di depan mereka.
Hiu yang juga disebut sebagai hiu zambezi atau hiu nicaragua ini umumnya ditemukan di perairan dangkan dan hangat di sepanjang pantai. Ikan hiu ini bisa hidup di air tawar dan smereka bahkan bisa sampai meneseluri hulu sungai.
Karena bisa ditemukan di sungai dan danau, kemungkinan serangan terhadap manusia jauh lebih tinggi dari pada hiu lainnya. Total telah terjadi 121 serangan terhadap manusia yang dilaporkan sampai saat ini.
Ikan yang biasa ditemukan di perairan tropis di samudera Indo-Pasifik ini memiliki 13 duri tajam yang sangat beracun. Apabila ada manusia yang terkenals engatannya, bisa mengakibtkan pembengkakan, kelusitan bernapas, muntah, diare, dan bahkan sampai kelumpuhan.
Dengan warna kecoklatan, ikan ini mampu menyamar dengan baik di lautan, dan hanya tampak seperti batu biasa. para penyelam harus berhati-hati dan selalu waspada pada ikan ini.
Ikan buntal adalah vertebrata paling beracun kedua di dunia. Ikan yang biasa hidup do perairan laut tropis dan subtropis ini memiliki kandungan tetrodotoksin yang 1200 klai lebih beracun daripada sianida.
Meski mengandung racun, di negara-negara Asia Timur seperti Jepang, Tiongkok, dan Korea, ikan ini menjadi hidangan yang spesial. Di Jepang, ikan yang disebut sebagai "fugu" ini bisa dihargai dengan sangat mahal dan hanya koki bersertifikat yang diperbolehkan menghidangkan makanan ini di restoran-restoran di Jepang.
Hiu yang biasa ditemukan di perairan tropis ini memiliki reputasi menakutkan sebagai mesin pembunuh. Sampai saat ini, telah ada 403 laporan serangan hiu putih pada manusia sejak 1580, 65 di antaranya mengakibatkan kematian.
Hiu putih adalah ikan predator terbesar di dunia, dengan panjang 20 kaki dan beratnya antara 700-2268 kg. Ikan ini memiliki lebih dari 300 gigi tajam dan juga indera penciuman yang kuat, serta organ khusus untuk mendeteksi emisi medan elektromagnetik kecil dari hewan.
Ubur-ubur kotak diklaim sebagai makhluk paling berbisa di muka bumi. Racun yang dimiliki ubur-ubur ini bisa membuat korban yang terkena senagatannya mengalami gagal jantung sebelum sampai ke pantai. Diperkirakan setiap tahunnya ada lebih dari 100 orang di seluruh dunia dilaporkan telah terkena serangan ubur-ubur ini.
10. Wels Catfish
Ikan ini adalah ikan air tawar terbesar di dunia yang umumnya ditemukan di Eropa Tengah da Timur. Panjang ikan lele ini bisa mencapai lima meter dan berat hngga lebih dari 150 kg. Mereka biasanya hidup di danau dan sungai bersuhu hangat.
Ikan ini adalah predator yang sangat agresif dengan gigi-gigi tajamnya. Serangan ikan ini terhadap manusia sangatlah jarang ditemui, namun dengan ukurannya yang besar dan gigi tajamnya, bisa menjadi ancaman bagi manusia.
9. Ikan Pari Listrik
Ikan yang umumnya tinggal d laut beriklim sedang ini bisa memberi sengatan listrik hingga 220 volt. Mereka memiliki kemampuan untuk memproduksi dan menyimpan listrik melalui kontraksi ototnya. Lalu ikan ini mengalirkan listrik yang dimilikinya untuk bertahan melawan predator dan untuk menangkap mangsanya.
Ikan ini biasanya ditemukan di dasar laut dan terkubur di bawah lumpur atau pasir. Dan dengar warna tubuhnya yang gelap, mereka bisa sembunyi dari predator yang bisa saja memangsa mereka.
8. Ikan Lepu (Lionfish)
Ikan Lepu atau lionfish ini sekilas tidak tampak membahayakan samasekali, bahkan cenderung lucu. Namun di balik keindahan warna tubuhnya, ikan ini ternyata memiliki duri yang beracun. Pada manusia, terkena dengatan duri dari ikan bisa bisa menyebabkan kesulitan bernapas dan rasa mual.
7. Belut Listrik
Ikan yang juga biasa diebut dengan ikan sidat listrik ini adalah ikan air tawar yang biasanya banyak ditemukan di Sungai Amazon dan Orinoco. Ikan ini mampu menghasilkan aliran listrik hingga 650 volt untuk bertahan hidup. Kalau sampai terkena manusia, sengatan dari ikan bisa menyebabkan gagal jantung.
6. Piranha
Ikan yang satu ini memang sudah terkenal sebagai ikan yang sangat berbahaya. Kekuatan gigitan ikan piranha sekitar 25-30 kali berat tubuhnya sendiri. Dengan kekuatannya iut, mereka bisa langsung meremukkan binatang besar sekalipun dalam beberapa menit saja.
Sebenarnya makanan utama ikan ini adalah bangkai, ikan-ikan kecil, krustasea dan biji-bijian, namun kalau mereka sedang lapar mereka bisa menyerag apa pun yang ada di depan mereka.
5. Hiu Banteng
Hiu yang juga disebut sebagai hiu zambezi atau hiu nicaragua ini umumnya ditemukan di perairan dangkan dan hangat di sepanjang pantai. Ikan hiu ini bisa hidup di air tawar dan smereka bahkan bisa sampai meneseluri hulu sungai.
Karena bisa ditemukan di sungai dan danau, kemungkinan serangan terhadap manusia jauh lebih tinggi dari pada hiu lainnya. Total telah terjadi 121 serangan terhadap manusia yang dilaporkan sampai saat ini.
4. Stonefish
Ikan yang biasa ditemukan di perairan tropis di samudera Indo-Pasifik ini memiliki 13 duri tajam yang sangat beracun. Apabila ada manusia yang terkenals engatannya, bisa mengakibtkan pembengkakan, kelusitan bernapas, muntah, diare, dan bahkan sampai kelumpuhan.
Dengan warna kecoklatan, ikan ini mampu menyamar dengan baik di lautan, dan hanya tampak seperti batu biasa. para penyelam harus berhati-hati dan selalu waspada pada ikan ini.
3. Ikan Buntal
Ikan buntal adalah vertebrata paling beracun kedua di dunia. Ikan yang biasa hidup do perairan laut tropis dan subtropis ini memiliki kandungan tetrodotoksin yang 1200 klai lebih beracun daripada sianida.
Meski mengandung racun, di negara-negara Asia Timur seperti Jepang, Tiongkok, dan Korea, ikan ini menjadi hidangan yang spesial. Di Jepang, ikan yang disebut sebagai "fugu" ini bisa dihargai dengan sangat mahal dan hanya koki bersertifikat yang diperbolehkan menghidangkan makanan ini di restoran-restoran di Jepang.
2. Hiu Putih
Hiu yang biasa ditemukan di perairan tropis ini memiliki reputasi menakutkan sebagai mesin pembunuh. Sampai saat ini, telah ada 403 laporan serangan hiu putih pada manusia sejak 1580, 65 di antaranya mengakibatkan kematian.
Hiu putih adalah ikan predator terbesar di dunia, dengan panjang 20 kaki dan beratnya antara 700-2268 kg. Ikan ini memiliki lebih dari 300 gigi tajam dan juga indera penciuman yang kuat, serta organ khusus untuk mendeteksi emisi medan elektromagnetik kecil dari hewan.
1. Ubur-Ubur Kotak
Ubur-ubur kotak diklaim sebagai makhluk paling berbisa di muka bumi. Racun yang dimiliki ubur-ubur ini bisa membuat korban yang terkena senagatannya mengalami gagal jantung sebelum sampai ke pantai. Diperkirakan setiap tahunnya ada lebih dari 100 orang di seluruh dunia dilaporkan telah terkena serangan ubur-ubur ini.
EmoticonEmoticon